Jadi Ikon Budaya, DPRD Sumenep Serius Selesaikan Raperda Keris Tahun Ini

- Wartawan

Rabu, 4 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mulyadi Ketua Pansus IV DPRD Sumenep targetkan Raperda Keris selesai tahun ini. (Foto: Timesin)

Mulyadi Ketua Pansus IV DPRD Sumenep targetkan Raperda Keris selesai tahun ini. (Foto: Timesin)

Sumenep – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep, serius menggarap dan menyelesaikan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Keris yang menjadi ikon budaya Sumenep di ujung timur pulau Madura.

Mulyadi, Ketua Panitia Khusus (Pansus) IV DPRD Kabupaten Sumenep dalam keterangannya menyetujui dan sudah melakukan pembahasan Naskah Akademik (NA) Raperda Keris bersama dengan tim pembuat NA dari Universitas Brawijaya (UB) Malang.

“Kita sudah bertemu dengan pembuat naskah akademik. Itu sudah clear, naskah akademiknya sudah cocok,” kata Mulyadi Ketua Komisi IV DPRD Sumenep, Rabu (4/6).

Lebih lanjut politisi dari Partai Demokrat tersebut mengatakan, sebelumnya proses Raperda Keris untuk menjamin kesejahteraan para pengrajin itu dijadwalkan rampung pada bulan Mei lalu.

Namun karena berbenturan dengan berbagai macam agenda, sehingga hal itu sempat tertunda.

“Kita mulai kemarin soalnya ada kesibukan,” katanya.

Karena itu, pihaknya akan mencanangkan ulang pembahasan Raperda unggulan Pemerintah Daerah tersebut pada pertengahan bulan Juni nanti.

“Mungkin pas pertengahan Juni kita bisa bahas lagi,” ujarnya.

Dan untuk memastikan aspirasi masyarakat khususnya para empu dan pengrajin keris dapat terakomodir, Pansus IV berencana mengundang para pemangku kepentingan (stakeholder) di bidang keris.

“Kita akan mendengarkan masukan dari para pelaku budaya dan pengrajin keris tentang apa yang mereka butuhkan dalam Raperda ini,” tambahnya.

Lebih lanjut, Pansus IV menargetkan Raperda Keris dapat disahkan sebelum akhir tahun 2025.

“Kita upayakan rampung tahun ini,” tandasnya.

Berita Terkait

BAKIS Desak Kejari Sumenep Tindaklanjuti Laporan Dugaan Penyelewengan Dana Desa Guluk-Guluk
HAMD Gandeng BEM FKIP Unisma Gelar Seminar Inspiratif
Audit Dana Desa Batang-Batang Daya Mulai Diproses Inspektorat Sumenep
Belanja RSUD Anwar Dinilai Janggal, Aktivis Minta Segera Audit
Warga Kangean Sumenep Geruduk Kantor Kecamatan, Tolak Survei Migas KEI
Polres Sumenep Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk Warga
Kontroversi Penyelenggaraan Ritmik Madura, Beda Pernyataan DLH dan Panitia
Warga Arjasa Tolak Keras Rencana Survei Migas di Laut Kangean

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 13:27 WIB

BAKIS Desak Kejari Sumenep Tindaklanjuti Laporan Dugaan Penyelewengan Dana Desa Guluk-Guluk

Kamis, 19 Juni 2025 - 15:33 WIB

HAMD Gandeng BEM FKIP Unisma Gelar Seminar Inspiratif

Rabu, 18 Juni 2025 - 16:24 WIB

Belanja RSUD Anwar Dinilai Janggal, Aktivis Minta Segera Audit

Senin, 16 Juni 2025 - 16:38 WIB

Warga Kangean Sumenep Geruduk Kantor Kecamatan, Tolak Survei Migas KEI

Senin, 16 Juni 2025 - 14:03 WIB

Polres Sumenep Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk Warga

Berita Terbaru

Eks Ketua DPRD Jawa Timur (Kusnadi)

Hukum

Eks Ketua DPRD Sebut Gubernur Tahu Persis Alur Dana Hibah

Jumat, 20 Jun 2025 - 10:35 WIB

Istimewa

News

HAMD Gandeng BEM FKIP Unisma Gelar Seminar Inspiratif

Kamis, 19 Jun 2025 - 15:33 WIB