Warga Masalembu Kembali Serahkan 3 Kg Sabu ke Polisi, Total Jadi 38 Kg

- Wartawan

Minggu, 1 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga Masalembu kembali serahkan 3 Kg paket sabu ke Polres Sumenep.

Warga Masalembu kembali serahkan 3 Kg paket sabu ke Polres Sumenep.

SUMENEP – Drama temuan sabu-sabu oleh warga di perairan Masalembu, Kabupaten Sumenep, Madura, makin bikin geger, Minggu (1/6).

Setelah sebelumnya sempat heboh dengan penemuan 35 kilogram sabu dalam drum besi terapung, kini warga kembali bikin kejutan: menyerahkan 3 bungkus tambahan yang diduga sabu ke polisi.

Kepastian itu disampaikan langsung oleh Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti. Menurutnya, tambahan barang bukti tersebut diserahkan warga ke Polsek Masalembu pada Sabtu (31/5/2025) dan Minggu (1/6/2025).

“Perkembangan pasca temuan beberapa waktu lalu, Sabtu (31/5/2025) ada masyarakat menyerahkan 1 bungkus (1 kg), dan Minggu (1/6/2025) ada lagi yang menyerahkan 2 bungkus (2 kg) utuh yang diduga narkotika jenis sabu ke Polsek Masalembu. Barang bukti saat ini diamankan di Polsek,” tegas AKP Widiarti dalam keterangan resminya yang diterima Klikberita, Minggu (1/6/2025).

Temuan Sabu Baru; 3 Kg

Dengan temuan baru itu, total sabu yang berhasil dikumpulkan warga Masalembu kini tembus 38 kilogram! Dari jumlah itu, 35 kilogram sudah lebih dulu diserahkan ke Ditresnarkoba Polda Jatim pada Sabtu (31/5), sementara sisanya – 3 kilogram – masih diamankan di Polsek Masalembu untuk penyelidikan lanjutan.

Peristiwa ini bermula Rabu (28/5), saat empat nelayan asal Dusun Ambulung, Desa Sukajeruk, mendapati sebuah drum besi mencurigakan yang terapung di tengah laut, sekitar 4 mil dari garis pantai. Keesokan harinya, saat drum dibuka, isinya bikin jantung nyaris copot: 35 bungkus plastik yang diduga berisi sabu.

Sinergi Warga dan Polisi

Salah satu nelayan bernama Mastur langsung melapor ke Koramil 0827/22. Dari situ, kasus dilimpahkan ke Polsek Masalembu. Polisi dan TNI pun bergerak cepat mengamankan lokasi serta memeriksa para saksi.

“Ini bentuk sinergi warga dan aparat. Kami sangat mengapresiasi keberanian warga yang menyerahkan temuan ini secara sukarela,” tandas Widiarti.

Polisi kini tengah memburu jejak dari mana sabu-sabu itu berasal. Dugaan kuat, barang haram tersebut adalah kiriman dari jaringan besar yang gagal dikendalikan dan akhirnya hanyut di laut.

AKP Widiarti juga mengingatkan, wilayah perairan Madura memang rawan jadi jalur selundupan narkoba. Pengawasan akan terus diperketat, sambil menggencarkan koordinasi antarinstansi.

“Kami imbau warga untuk tetap waspada. Bila melihat benda mencurigakan, segera laporkan. Kerja sama seperti ini sangat kami butuhkan,” pungkasnya.

Berita Terkait

BAKIS Desak Kejari Sumenep Tindaklanjuti Laporan Dugaan Penyelewengan Dana Desa Guluk-Guluk
HAMD Gandeng BEM FKIP Unisma Gelar Seminar Inspiratif
Audit Dana Desa Batang-Batang Daya Mulai Diproses Inspektorat Sumenep
Belanja RSUD Anwar Dinilai Janggal, Aktivis Minta Segera Audit
Warga Kangean Sumenep Geruduk Kantor Kecamatan, Tolak Survei Migas KEI
Polres Sumenep Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk Warga
Kontroversi Penyelenggaraan Ritmik Madura, Beda Pernyataan DLH dan Panitia
Warga Arjasa Tolak Keras Rencana Survei Migas di Laut Kangean

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 13:27 WIB

BAKIS Desak Kejari Sumenep Tindaklanjuti Laporan Dugaan Penyelewengan Dana Desa Guluk-Guluk

Kamis, 19 Juni 2025 - 15:33 WIB

HAMD Gandeng BEM FKIP Unisma Gelar Seminar Inspiratif

Rabu, 18 Juni 2025 - 16:24 WIB

Belanja RSUD Anwar Dinilai Janggal, Aktivis Minta Segera Audit

Senin, 16 Juni 2025 - 16:38 WIB

Warga Kangean Sumenep Geruduk Kantor Kecamatan, Tolak Survei Migas KEI

Senin, 16 Juni 2025 - 14:03 WIB

Polres Sumenep Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk Warga

Berita Terbaru

Eks Ketua DPRD Jawa Timur (Kusnadi)

Hukum

Eks Ketua DPRD Sebut Gubernur Tahu Persis Alur Dana Hibah

Jumat, 20 Jun 2025 - 10:35 WIB

Istimewa

News

HAMD Gandeng BEM FKIP Unisma Gelar Seminar Inspiratif

Kamis, 19 Jun 2025 - 15:33 WIB