Ketua DPRD Sumenep Terseret Kasus Pemerasan, Perkara Segera Naik Penyidikan!

Senin, 2 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Kantor DPRD Sumenep

Foto : Kantor DPRD Sumenep

SUMENEP, Zero.co.id – Kasus dugaan pemerasan yang menyeret nama Ketua DPRD Sumenep, dengan inisial ZA, akan segera memasuki babak baru. Pihaknya memastikan bahwa perkara ini akan segera dilakukan, dan kasus ini diproyeksikan naik ke tahap penyidikan.

Hal ini disampaikan oleh Kasi Humas Polres Sumenep, Widiarti S., pada Senin (2/6/2025). “Kasus dugaan pemerasan yang melibatkan Ketua DPRD Sumenep akan segera dilakukan gelar perkara dan segera naik ke tahap penyidikan,” tegas Widiarti.

BACA JUGA :  Buntut OTT di Sumenep: Dear Jatim Desak Inspektorat Buka-Bukaan, Ada Apa dengan Hasil Pemeriksaan Keuangan Desa?

ZA sendiri diketahui telah menjalani pemeriksaan sebanyak dua kali di Satreskrim Polres Sumenep. “Yang bersangkutan sudah hadir di hadapan penyidik ​​dan memberikan keterangan saat diperiksa,” tambah Widiarti.

Dugaan pemerasan ini muncul setelah ZA, yang didampingi Satpol PP, melakukan razia di sejumlah lokasi seperti hotel dan kos-kosan di wilayah Sumenep. Salah satu lokasi yang menjadi target razia adalah sebuah tempat yang diduga menjadi sarang pramuria di Desa Beluk Ares, Kecamatan Ambunten, Sumenep, pada tanggal 6 September 2024.

BACA JUGA :  Inspektorat Pamekasan Diduga Lindungi Koruptor APBD: Dear Jatim Tuntut Transparansi Audit Gebyar Batik

Dalam razia tersebut, petugas Satpol PP melaporkan menggerebek dan menutup paksa beberapa tempat yang disinyalir dijadikan situs prostitusi. Sejumlah individu juga diamankan dalam operasi tersebut. Namun, kemudian beredar informasi bahwa para mucikari diduga dimintai sejumlah uang, tepatnya Rp 10 juta. Apabila tidak menyerahkan uang, para mucikari tersebut diancam akan dibawa ke proses hukum.

BACA JUGA :  Ulah Makelar Erwin Kadiman Santoso dkk, Buat Warga Asli Labuan Bajo Jadi Korban Selama Satu Dekade Lebih

Penulis : Imam

Berita Terkait

Inspektorat Pamekasan Diduga Lindungi Koruptor APBD: Dear Jatim Tuntut Transparansi Audit Gebyar Batik
Erwin Bebek Terduga Makelar Tanah di Labuan Bajo dengan Bergaya Preman, Pemilik Tanah 3,1 Ha : Tanah Kami Dibongkar Pakai Eksavator
Taufadi Bantah Pemberitaan Said Abdullah dan Dirinya Ditagih Hutang Warga
Dugaan Korupsi Bansos 2023 Memanas! Dear Jatim Desak Usut Tuntas Peran Eks Kadinsos Sumenep
LBH FORpKOT Desak Audit Investigatif Dana Desa Batang-Batang Daya, Indikasi Korupsi Tahun 2021-2024 Mencuat!
Warga Desa Beluk Ares: Pembangunan Paving Dan BSPS Dijadikan Bancakan
Mengingat Kembali “Sera Amane” Artis Film Dewasa Asal Indonesia Yang Pernah Menghebohkan Publik
Kongres I Partai UKM Indonesia Akan Digelar di Jakarta, Bulan Agustus Tahun 2025

Berita Terkait

Rabu, 4 Juni 2025 - 13:45

Inspektorat Pamekasan Diduga Lindungi Koruptor APBD: Dear Jatim Tuntut Transparansi Audit Gebyar Batik

Rabu, 4 Juni 2025 - 10:40

Erwin Bebek Terduga Makelar Tanah di Labuan Bajo dengan Bergaya Preman, Pemilik Tanah 3,1 Ha : Tanah Kami Dibongkar Pakai Eksavator

Selasa, 3 Juni 2025 - 07:48

Taufadi Bantah Pemberitaan Said Abdullah dan Dirinya Ditagih Hutang Warga

Selasa, 3 Juni 2025 - 05:08

Dugaan Korupsi Bansos 2023 Memanas! Dear Jatim Desak Usut Tuntas Peran Eks Kadinsos Sumenep

Senin, 2 Juni 2025 - 23:58

LBH FORpKOT Desak Audit Investigatif Dana Desa Batang-Batang Daya, Indikasi Korupsi Tahun 2021-2024 Mencuat!

Berita Terbaru