Dinas Kesehatan Lamongan Mulai Laksanakan Vaksinasi HPV 2025

Sabtu, 8 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dinas Kesehatan Lamongan Mulai Laksanakan Vaksinasi HPV 2025. Sumber Foto: Pemkab Lamongan.

Dinas Kesehatan Lamongan Mulai Laksanakan Vaksinasi HPV 2025. Sumber Foto: Pemkab Lamongan.

Jatim Cettar – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lamongan melaksanakan vaksinasi Humas Papiloma Virus (HPV) tahun 2025, yang dimulai pada bulan Februari.

Vaksinasi HPV di awal tahun 2025 ditujukan untuk kelas 9 SMP/MTs sederajat dan umur 15 tahun bagi yang tidak bersekolah (khusus remaja putri).

“Pada Bulan Februari, kami akan melakukan vaksinasi HPV 1 dosis kepada seluruh anak perempuan kelas 9 SMP/MTs/Sederajat dan anak perempuan usia 15 tahun yang tidak bersekolah. Pelaksanaannya akan dilakukan di sekolah atau puskesmas (bagi yang tidak sekolah),” tutur Plt. Kepala Dinas Kesehatan Lamongan, dr. Herwidhiyah Sidhayatri dalam keterangan pers, Sabtu (8/2/2025).

BACA JUGA :  Makanan Bikin Sehat: Panduan Lengkap untuk Hidup Lebih Baik

Pemberian vaksinasi HPV gratis bertujuan untuk mencapai eliminasi kanker leher rahim pada tahun 2030.

Sebagaimana tercantum dalam Keputusan Menteri Kesehatan No. HK.01.07/MENKES/2176/2023 tentang Rencana Aksi Nasional (RAN) Eliminasi Kanker Leher Rahim di Indonesia. RAN Eliminasi Kanker Leher Rahim 2023-2030 sebagai acuan penanggulangan kanker leher rahim, untuk mendukung dan mempercepat pencapaian target eliminasi kanker leher Rahim.

BACA JUGA :  Miliaran Rupiah Dana BLUD Sumenep Jadi Sorotan: Aktivis Pertanyakan Detail Pengelolaan dan Akuntabilitas

“Kabupaten Lamongan sudah melakukan introduksi vaksin HPV sejak tahun 2021. Tujuannya ialah mencegah kanker serviks yang disebabkan oleh virus HPV. Di Lamongan pemberian vaksin HPV sudah menjadi kegiatan rutin tahunan,” kata Herwidhiyah.

Selanjutnya Herwidhiyah menjelaskan bahwa pemberian vaksinasi HPV untuk anak kelas 5 SD/MI/sederajat (dosis satu) dan kelas 6 (dosis dia) dilakukan bersamaan dengan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS). Pelaksanaan BIAS sendiri setiap tahunnya berlangsung pada bulan Agustus atau September.

BACA JUGA :  Balai Besar KSDA Jawa Timur Gelar Patroli Keanekaragaman Hayati di Pulau Bawean

Berita Terkait

RSUD dr. H.Moh. Anwar Sumenep Dituding Memprioritaskan Citra Ketimbang Kualitas Pelayanan
RSUD Sumenep Dikecam, Tata Ruang Dinilai Tak Manusiawi untuk Pasien Rehabilitasi Psikologis
RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep Hanya Bagus di Media Sosial, Pelayanan Nyata Justru Menyedihkan
RSUD dr. H.Moh. Anwar Sumenep Dinilai Sarang Penderitaan, Bukan Pemulihan Pasien Rehabilitasi
Miliaran Rupiah Dana BLUD Sumenep Jadi Sorotan: Aktivis Pertanyakan Detail Pengelolaan dan Akuntabilitas
Pelayanan RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep di Bawah Kepemimpinan Dr. Erliyanti Dikeluhkan
Makanan Bikin Sehat: Panduan Lengkap untuk Hidup Lebih Baik
Pj. Gubernur Jatim Ajak Masyarakat Manfaatkan ‘Kado Ultah Negara’ Lewat Cek Kesehatan Gratis

Berita Terkait

Sabtu, 31 Mei 2025 - 23:20

RSUD dr. H.Moh. Anwar Sumenep Dituding Memprioritaskan Citra Ketimbang Kualitas Pelayanan

Jumat, 30 Mei 2025 - 19:54

RSUD Sumenep Dikecam, Tata Ruang Dinilai Tak Manusiawi untuk Pasien Rehabilitasi Psikologis

Rabu, 28 Mei 2025 - 17:05

RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep Hanya Bagus di Media Sosial, Pelayanan Nyata Justru Menyedihkan

Selasa, 27 Mei 2025 - 17:04

RSUD dr. H.Moh. Anwar Sumenep Dinilai Sarang Penderitaan, Bukan Pemulihan Pasien Rehabilitasi

Selasa, 27 Mei 2025 - 10:30

Miliaran Rupiah Dana BLUD Sumenep Jadi Sorotan: Aktivis Pertanyakan Detail Pengelolaan dan Akuntabilitas

Berita Terbaru